Nicolo Bulega Jalani Tes Perdana MotoGP Bersama Ducati, Gantikan Marc Marquez yang Cedera?

Nicolo Bulega menjalani tes perdana MotoGP di Jerez bersama Ducati setelah Marc Marquez cedera.

Sorotmata, Jakarta – Pembalap WorldSBK Nicolo Bulega akhirnya menjalani tes perdana MotoGP bersama Ducati di Sirkuit Jerez, Spanyol. Tes ini sekaligus membuka peluang baginya menggantikan Marc Marquez yang masih absen karena cedera bahu.

Bulega turun dengan motor Desmosedici GP milik Ducati Lenovo Team di Circuito de Jerez-Ángel Nieto. Tes tersebut berlangsung bersamaan dengan uji coba ban Michelin untuk WorldSBK.

Menariknya, Bulega baru saja tampil luar biasa di trek yang sama dua pekan lalu. Pembalap asal Italia itu menyapu bersih tiga kemenangan pada putaran final World Superbike 2025, memperkuat statusnya sebagai salah satu talenta muda terbaik Ducati.

Marquez Cedera, Ducati Cari Alternatif

Marc Marquez masih menepi usai mengalami patah tulang bahu kanan akibat insiden dengan Marco Bezzecchi di Grand Prix Indonesia. Akibat cedera itu, Ducati sempat menurunkan Michele Pirro sebagai pengganti di dua seri terakhir, yakni MotoGP Australia dan Malaysia.

Namun hasilnya belum memuaskan. Pirro hanya finis posisi ke-18 di Phillip Island dan posisi ke-17 di Sepang, tanpa meraih satu poin pun. Situasi ini membuat Ducati mencari opsi lain — dan nama Nicolo Bulega muncul sebagai kandidat utama.

Bulega Jadi Kandidat Pengganti

Bulega musim ini finis runner-up di World Superbike Championship 2025, hanya kalah dari Toprak Razgatlioglu (BMW). Ia membela tim pabrikan Aruba.it Racing – Ducati, tim satelit resmi Ducati di WSBK.

Ducati sendiri sudah mengumumkan bahwa Bulega akan menjadi tester MotoGP resmi pada 2026, sebelum kemungkinan naik kelas penuh pada 2027. Tes di Jerez kali ini disebut sebagai bagian dari rencana jangka panjang Ducati untuk menyiapkan Bulega ke level MotoGP.

“Saya selalu ingin mencoba motor MotoGP sebelum balapan. Sekarang akhirnya kesempatannya datang,” kata Bulega, dikutip dari Motogp.com.

Tes Jerez Jadi Langkah Penting

Ducati belum merilis catatan waktu lap Bulega selama tes di Jerez. Namun, menurut laporan GPOne dan Sky Sport Italia, kecepatan Bulega cukup kompetitif. Sebagai gambaran, waktu Superpole-nya di WorldSBK Jerez disebut akan setara dengan posisi 14 grid MotoGP di sirkuit yang sama tahun ini.

Dengan hasil itu, Ducati menilai tes ini sukses dalam mempercepat adaptasi Bulega terhadap karakter motor MotoGP yang jauh lebih bertenaga dan kompleks dibandingkan Superbike.

Fokus Jangka Panjang Ducati

Bagi Ducati, tes ini bukan sekadar mencari pengganti sementara Marc Marquez. Tim asal Bologna itu sudah memastikan gelar juara dunia konstruktor, tim, dan pembalap musim ini, sehingga poin tambahan tak lagi terlalu krusial.

Sebaliknya, performa Bulega dinilai sebagai investasi masa depan. Jika hasil tes memuaskan, Ducati bisa mempertimbangkannya untuk proyek MotoGP 2027, atau bahkan untuk tim satelit seperti Gresini atau Pramac.

“Bulega menunjukkan kematangan dan kecepatan luar biasa. Tes ini penting untuk mengenalnya lebih dekat dengan motor MotoGP,” ujar Davide Tardozzi, manajer tim Ducati Lenovo.

Belum Ada Keputusan untuk Portimao

Meski performanya menjanjikan, Ducati belum mengonfirmasi apakah Bulega akan langsung turun di Grand Prix Portimao, Portugal, pada 7–9 November mendatang.

Tim disebut masih menunggu hasil evaluasi lengkap dari tes Jerez, termasuk kesiapan fisik dan teknis Bulega jika harus bersaing langsung di lintasan MotoGP.

Namun, banyak pengamat menilai langkah ini menjadi titik awal penting bagi karier Bulega. Dari juara Supersport, bintang Superbike, kini ia selangkah lagi menuju dunia MotoGP.

“Tes ini bukan hanya tentang menggantikan Marquez, tapi juga tentang masa depan Ducati,” tulis Gazzetta dello Sport dalam laporannya.

Dari Superbike Menuju MotoGP

Perjalanan Bulega ke MotoGP terbilang luar biasa. Setelah sempat kesulitan di Moto2, ia bangkit lewat jalur Superbike bersama Ducati. Pada 2023, ia menjuarai World Supersport Championship, lalu naik ke kelas utama Superbike pada 2024 dan langsung tampil kompetitif.

Dalam dua musim terakhir, ia menjadi salah satu pembalap paling konsisten di WorldSBK, mengoleksi kemenangan dan podium di hampir setiap seri. Tidak heran jika Ducati melihat Bulega sebagai calon kuat untuk masa depan proyek MotoGP mereka.

Langkah Strategis Ducati

Tes di Jerez juga memberi Ducati gambaran lebih jelas soal arah pengembangan motor mereka. Regulasi MotoGP 2027 akan memperkenalkan mesin baru dengan kapasitas dan aerodinamika berbeda. Keikutsertaan Bulega sebagai tester sejak dini dinilai bisa membantu Ducati menyiapkan generasi berikutnya dari motor Desmosedici.

“Kami butuh pembalap yang bisa memahami motor sejak awal pengembangannya. Bulega punya gaya yang cocok dengan Ducati dan bekerja sama baik dengan tim teknis,” kata sumber internal Ducati kepada Motorionline.

Kesimpulan

Tes perdana MotoGP di Jerez menjadi tonggak penting dalam karier Nicolo Bulega. Selain menjadi ajang pembuktian bagi pembalap muda Italia itu, langkah ini juga menjadi strategi Ducati menghadapi masa depan tanpa Marc Marquez.

Belum ada kepastian apakah Bulega akan langsung turun di Portimao, tetapi tes ini sudah membuka jalan lebar baginya menuju MotoGP. Jika performanya terus meningkat, bukan tidak mungkin Bulega akan menjadi wajah baru Ducati di kelas premier dalam waktu dekat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *